Vitamin D adalah nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan tulang, sistem kekebalan tubuh, dan berbagai fungsi lainnya. Namun, sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa vitamin D juga dapat membantu menurunkan tekanan darah pada lansia obesitas.
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Hypertension tersebut menemukan bahwa pemberian suplemen vitamin D selama delapan minggu dapat menurunkan tekanan darah pada lansia obesitas. Para peneliti juga menemukan bahwa kadar vitamin D yang rendah pada lansia obesitas dapat berhubungan dengan tekanan darah yang tinggi.
Menurut Dr. Irwan Martua Hidayat dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, penelitian ini memberikan bukti bahwa vitamin D memainkan peran penting dalam mengatur tekanan darah pada lansia obesitas. “Vitamin D memiliki efek vasodilator yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah,” kata Dr. Irwan.
Namun, Dr. Irwan juga menekankan pentingnya untuk tidak mengonsumsi vitamin D dalam dosis berlebihan, karena hal tersebut dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya. “Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen vitamin D, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu,” tambahnya.
Untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh, lansia obesitas disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti ikan salmon, telur, dan produk susu. Selain itu, mereka juga disarankan untuk mendapatkan paparan sinar matahari secara cukup, karena sinar matahari adalah sumber alami vitamin D.
Dengan menjaga kadar vitamin D dalam tubuh, lansia obesitas dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung serta komplikasi lainnya. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk memperhatikan asupan vitamin D dan menjaga gaya hidup sehat secara keseluruhan.